Its My Choice (PG PAUD)

Apa yang paling penting dalam pernikahan? Cinta .

Apa yang paling penting dalam mendidik ? Menurutku juga cinta.

Cinta bukan berarti hanya untuk pasangan hidup, bukan hanya untuk orang tua / keluarga, tapi kita juga cinta dengan apa yang telah  menjadi jalan hidup kita. Mencintai pekerjaan kita, mencintai takdir kita. Jalanilah dengan hati ikhlas, meski tak selalu mulus.

Begitu juga denganku, inilah jalan hidupku. Dan Ku sangat bersyukur dengan kehidupanku saat ini. Soal cita-citaku, sejak kecil aku ingin menjadi guru. Guru apa? Entahlah, akupun masih bingung. Yang terpenting tujuannya adalah mencerdaskan anak bangsa. Kalian tau kan seburuk apa pendidikan di Indonesia? Masih banyak yang belum mendapatkan pendidikan yang layak.

Pernah ku membaca artikel yang menyebutkan "Sesungguhnya Indonesia lebih memerlukan guru yang profesional dibanding presiden, gubernur, camat, polisi, dokter, tentara". Jelas saja, bila tak ada guru, pasti polisi, tentara, pejabar, dokter dll tak ada, benar bukan?? Dan lagi "jika dokter salah menyuntik, satu orang meninggal. Tapi, jika guru salah mengajar, sesat tujuh turunan sebanyak muridnya". Sepenggal kalimat itu bukan menciutkan semangatku, bahkan menginspirasiku.

Mengenai program studi yang kupilih berawal saat aku membuka lembaran koran pengumuman CPNS, mataku tertuju pada PG PAUD. "Apa itu PG PAUD?" ucapku, dan saat itu juga aku bergegas mencari info lewat internet, dan dari info yang ku dapat ternyata PG PAUD itu adalah tempat pendidikan untuk guru anak usia dini. Dan sejak itulah aku bertekat memilih PG PAUD sebagai pilihan program studiku. Meski tampaknya terlalu terburu-buru, tapi inilah pilihanku.

Memberikan Pendidikan pada anak usia dini adalah yang paling penting bagi anak usia 0-6 tahun, bahkan hingga 8 tahun. Jika sejak dini anak sudah mendapatkan pendidikan yang baik, insyaallah kedepannya akan baik pula, tergantung seprofesional apakah gurunya saat mengajar. Jika sudah salah diawal, akan salah pula diakhir. Dan hal ini menjadi tantangan bagiku. Dan aku akan membuktikan kalau pilihanku benar. Aku tak mau guru PAUD yang sangat berjasa itu diremehkan oleh mereka yang merasa dirinya lebih baik.

Dan jika seandainya ini bukan jalanku, aku takkan menyesal telah memilihnya, ntah menjadi guru atau bahkan hanya ibu rumah tangga, yang penting apapun itu aku akan tetap bersyukur. Sebab di PG PAUD aku banyak mengenal dunia mendidik anak. Dan itu akan menjadi bekalku kelak jika telah menjadi seorang ibu.

Tidak rugi bukan??

Kita tak tau jalan hidup kita kedepan bagaimana. Apakah sesuai dengan keinginan atau tidak, tak ada yang tau.  Bersyukurlah dengan apa yang menjadi takdirmu. Meski tak sesuai kehendakmu, ku harap jalani saja jalan yang telah menjadi jalanmu. Jalanmu kini adalah kehendak tuhan, janganlah kau menentang ataupun menolaknya. Bersyukurlah. Dan bersabarlah menanti keberhasilanmu, kesuksesanmu tentu saja harus dengan usahamu juga. Sebab, sebaik apa kamu menjalani hidupmu, kelak kau akan mendapatkan hasil dari apa yang telah kau kerjakan.

Sebelum mengakhiri ceritaku, berikut adalah kalimat yang menginspirasiku

¤

Tuhanku yang Maha Mengetahui,

Engkau mengetahui akan jadi apa aku dimasa depanku,

dan engkau telah mengarahkan kewenangan untuk membangun nasibku sendiri kepadaku

jika aku belajar, bekerja, dan hidup dengan sikap dan cara yang baik, maka akan baiklah nasibku. jika aku malas, penuh curiga, suka menunda, mengeluh tanpa putus, dan tidak berlaku jujur, maka akan lemahlah nasibku. maka aku memohon kepadamu, agar engkau mentenagai ketegasanku untuk mendahulukan yang baik, untuk mencoba sebelum mengatakan tidak mungkin, untuk mencoba lagi walau gagal, dan untuk mensyukuri hasil yang kecil sebagai sarana untuk mencapai hasil yang besar.

Tuhan, rahmatilah upayaku hari ini untuk menjadi pribadi yang tegas membangun nasib baikku sendiri.

>Mario Teguh<

Semoga saja apa yang sudah kita pilih adalah yang terbaik untuk kita. Yakinkan diri kalau kita pasti bisa. Its my choice, its my destiny and i know that.

Ini ada beberapa foto yang Ai ambil ketika melaksanakan tugas obserasi

Giveaway 3 Tahun Ladaka Handicraft

LANJUTAN...

ubeg ubeg post an blog lama nemu ini :)
Sekarang Ai sedang nyusun skripsi. Doain lancar yaa :)
oia, Ai juga alhamdulillah udah hampir 10 bulan ngajar TK.
benar-benar gak nyangka udah selama itu :)
dan alhamdulillah bisa sambil jalan dengan skripsi :)
buat kamu yang bingung atau masih ragu milih jurusan PG PAUD itu biasa kok. maklum jurusan ini masih asing :)
tetap semangat. yakin pada kemampuan dan kemauan
jangan pedulikan omongan orang
ini hidup kamu. kamu yang jalani
Yakin apapun keputusan kamu. kamu akan sukses :)
(Pekanbaru, 29 oktober 2015)


buat yang mau sharing bisa via line/fb/ig: nensi villanesia

LANJUTAN

hari ini, 20 September 2020

Ai masih mengajar di sekolah yang sama saat sedang menyusun skripsi dulu. Sudah hampir 6 tahun.

Tahun 2018 lalu, Ai mengikuti Pendidikan Profesi Guru  (PPG) Prajabatan di Palembang. Sudah tau kan apa itu PPG?

PPG itu merupakan pendidikan yang didapat oleh seorang guru selama 1 tahun. Ai mengikuti PPG Prajab ini melalui beberapa tes mulai administrasi, tes komputer dan wawancara. Alhamdulillah lulus dan lokasi perkuliahan dilaksanakan di Provinsi yang berbeda, yaiti di Palembang. 

Alhasil Ai merantau ke Palembang lebih kurang 1 tahun..

Apa yang didapat selama PPG?

Yang pastinya kita diberikan pendalaman materi , keahlian dibilang keguruan. Menambah teman berbeda Provinsi. Dan yang utama mendapatkan sertifikat Pendidik.

Apa guna sertifikat pendidik?

Sertifikat pendidik dapat digunakan sebagai syarat tambahan untuk mengikuti tes CPNS.

Dan alhamdulillah Ai baru saja mengikuti tes SKB  CPNS teman-teman. Sekarang tinggal menunggu hasil akhirnya. Doakan semoga apa yang sedang Ai usahakan dapat terkabul ya teman-teman.

Ingat,, jangan mudah menyerah, jangan mau menjadi pribadi yang biasa biasa aja. Jadila pribadi yang membanggakan versi dirimu sendiri.

Ingat versi dirimu sendiri.

Bukan versi orang lain

Apapun yang sedang kamu usahakan. Selesaikan hingga akhir

:)

Semangat berjuang